4 Kesalahan Seputar Penggunaan Deodoran yang Berpotensi Membahayakan Ketiak

Reporter : Olivia Lidya Elsanty
Selasa, 12 Oktober 2021 10:15
4 Kesalahan Seputar Penggunaan Deodoran yang Berpotensi Membahayakan Ketiak
Hati-hati, jangan sembarangan pakai ya..

Deodoran jadi salah satu produk yang banyak digunakan baik oleh laki-laki maupun perempuan untuk menjaga agar ketiaknya tidak mengeluarkan bau yang tidak sedap. Namun ternyata, masih banyak orang yang salah kaprah dan asal-asalan dalam menggunakan deodoran.

Melansir dari The Healthy, penggunaan deodoran yang sembarangan ini bisa membuat pakaian jadi menguning, ketiak jadi hitam, bahkan dampak-dampak buruk lainnya. Padahal, dampak semacam itu bisa diminimalisir jika kita menggunakan deodoran dengan cara yang tepat.

Lantas seperti apa sih contoh penggunaan deodoran yang tidak tepat dan bisa memberi dampak buruk pada ketiak? Yuk, simak selengkapnya..

1 dari 5 halaman

1. Hanya mengoles sekali

Ilustrasi Memakai Deodoran © Diadona

Biasanya, seseorang menggunakan deodoran hanya dalam satu kali oles dan merasa sudah cukup. Padahal, kamu bisa mengoleskan lebih dari sekali agar manfaat deodoran bisa bekerja lebih optimal loh!

2 dari 5 halaman

2. Menggunakan deodoran saat pagi hari

Hampir dari kita semua pasti menggunakan deodoran saat pagi hari atau sebelum beraktivitas. Ternyata, cara yang paling baik justru saat malam hari ketika ketiak berada dalam kondisi yang bersih dan kering.

Dr. Joe Schlessinger, dermatologis asal AS menjelaskan bahwa, malam hari adalah waktu yang tepat untuk memakai deodoran. Pasalnya, deodoran akan bekerja lebih optimal saat kelenjar keringat di ketiak tidak terlalu aktif, sehingga bisa mencapai kelembapan yang tepat dan menghindarkan ketiak dari bakteri.

3 dari 5 halaman

3. Mengoleskan deodoran usai bercukur

Ilustrasi Memakai Deodoran © Diadona

Cara yang satu ini masih saja sering dilakukan padahal jelas-jelas berbahaya. Menggunakan deodoran usai bercukur bisa menimbulkan iritasi pada area kulit ketiak. Apalagi jika deodoran tersebut mengandung alkohol, maka akan menimbulkan kehitaman di area ketiak.

4 dari 5 halaman

4. Tidak rutin mengganti deodoran

Deodoran dalam bentuk roll on harus sering-sering diganti loh, Girls! Pasalnya, bakteri akan mudah menempel di aplikator yang kamu gunakan untuk menyentuh kulit ketiak secara rutin.

Akan lebih baik jika kamu rutin berganti deodoran roll on untuk menghindari transfer bakteri dari aplikator ke kulit ketiak. Atau bisa juga dengan alternatif lain, yakni menggunakan deodoran spray.

5 dari 5 halaman

Sejumlah kesalahan soal pemakaian deodoran memang terlihat sepele, namun jika dibiarkan terus-terusan akan membuat kulit ketiak merasakan dampak buruk. So, sudah tepatkah caramu menggunakan deodoran selama ini?

Beri Komentar