6 Tahun Dirawat dengan Cinta, Tangis Wanita Ini Pecah saat Lepaskan Anak Angkat ke Ibu Kandungnya

Reporter : Devi Puspitasari
Senin, 19 Oktober 2020 17:40
6 Tahun Dirawat dengan Cinta, Tangis Wanita Ini Pecah saat Lepaskan Anak Angkat ke Ibu Kandungnya
Bahkan, Norlida sapai tak kuasa menahan air mata bila melihat potret dan video sang anak.

Bagi seorang ibu, berpisah dengan anak tentu menjadi hal yang sangat menyedihkan. Apalagi bila sudah bersama bertahun-tahun lamanya. Belum lama ini, di media sosial Facebook viral video penuh haru seorang ibu yang terpaksa berpisah dengan anak angkatnya.

Setelah enam tahun bersama sang anak, Norlida Abu Hassan terpaksa harus merelakan anak angkat yang disayanginya kembali ke ibu kandungnya. Dengan berlinang air mata, wanita berusia 50 tahun ini memeluk dan mengantarkan sang anak kembali ke ibu kandungnya.

1 dari 6 halaman

Sudah Dirawat selama 6 Tahun

Tangis haru ibu relakan anak angkat kembali ke ibu kandung © Diadona

Melansir dari mstar.com, Amir sudah dirawat oleh keluarga Norlida selama enam tahun. Amir sendiri adalah anak dari kakak senior putri Norlida di tempat kuliah. Saat itu, wanita baik ini mengulirkan tangan merawat Amir saat sang ibu kandungnya masih belum memiliki keuangan yang stabil.

" Ibunya (Amir) adalah teman kuliah anak saya. Ana saya selalu cerita dia simpati dengan kakak seniornya yang terpaksa menjaga bayinya saat bekerja dan belajar," terang Norlida yang dilansir dari mStar.

" Memang saya tak kenal sama sekali, tapi saya ikut bersimpati mendengar cerita anak saya. Kemuadian saya menawarkan pertolongan untuk menjaga bayinya itu. Saya dengan berbesar hati menerima anak itu seperti anak saya sendiri," imbuhnya.

2 dari 6 halaman

Tak Kuasa Menahan Tangis saat Berpisah

      View this post on Instagram      

A post shared by mStar (@mstaronlineofficial) on

Dalam video yang beredar di bagikan oleh akun Instagram @mstaronlineofficial itu, terlihat satu persatu keluarga angkat Amir mengucapkan selamat tinggal pada bocah kecil ini. Tentu, yang paling menyentuh hati adalah saat Norlida mengucapkan salam perpisahan pada sang anak.

Sambil memeluk Amir, Norlida tak kuasa menahan air matanya. Saat Amir sudah pergi bersama ibu kandungnya pun, Norlida masih terisak dalam pelukan anak perempuannya.

3 dari 6 halaman

" Bukannya tak rela, saya sadar Amir akan kembali pada ibu kandungnya juga tapi saya snagat sedih akan berpisah (dengan Amir) karena hampir enam tahun keluarga kami merawatnta, sejak ia berusia dua bulan," ucap Norlida.

" Di sini, ia ditimang dengan penuh kasih sayang karena ia adalah 'anak bungsu'. Anak-anak saya yang laun juga sudah besar semuanya, yang paling bungsu pun (berusia) 17 tahun. Abang-abang dan kakak-kakaknya memperlakukan dia dengan penuh kasih sayang," sambung wanita berusia 50 tahun ini.

4 dari 6 halaman

Kemabli pada Ibu Kandung

Tangis haru ibu relakan anak angkat kembali ke ibu kandung © Diadona

Norlida mengatakan setelah sang anak berusia enam tahun, ibu kandung Amir pun mengutarakan niatnya untuk mengambil kembali sang anak. Tanggal 13 Oktober lalu, sang ibu menjemput Amir dari kediaman Norlida di Rawang, Selangor dan akan dibawa ke Melaka.

Amir sendiri akan berulang tahun pada bulan Desember mendatang. Sayangnya, ia tak bisa merayakannya dengan keluarga Norlida.

5 dari 6 halaman

Selalu Menanyakan Kabar Sang Anak

Tangis haru ibu relakan anak angkat kembali ke ibu kandung © Diadona

Kepergian Amir dari kelurga Norlida memang membuat dirinya sangat sedih. Bahkan dengan melihat baju sekolah atau foto Amir pun dirinya langsung berlinang air mata.

" Saya selalu menjalin kontak dengan ibu dan ayah tirinya untuk mengetahui perkembangan Amir. Kalau kangen jangan dibilang lagi. Saya tak bisa melihat baju sekolahnya, foto ataupun video. Langsung berlinang air mata," kata Norlida.

6 dari 6 halaman

Norlida mengaku saat membesarkan Amir, ia selalu memberitahu sang anak tentang ibu kandungnya dan tak pernah menutup-nutupi fakta bila Amir bukanlah anak kandungnya. Norlida menganggap apa yang dilakukannya ini sebagai jembatan surga baginya.

Bikin haru ya kisah Amir dan keluarga Norlida ini. Semoga di lain kesempatan, keduanya bisa bertemu kembali ya.

Beri Komentar