Jenis Sablon Kaos yang Terbaik, Hasilnya Bagus dan Tahan Lama!

Reporter : Arif Mashudi
Selasa, 14 September 2021 11:00
Jenis Sablon Kaos yang Terbaik, Hasilnya Bagus dan Tahan Lama!
Selain menjadi pakaian yang nyaman, kaos dengan berbagai jenis sablonnya terkadan juga bisa menjadi media diri untuk berekspresi.

Kaos atau T-Shirt dengan berbagai jenis sablonnya adalah salah satu item fashion yang selalu dibutuhkan banyak orang dan tidak pernha surut pemintanya. Selain menjadi pakaian yang nyaman, kaos dengan berbagai sablonnya terkadan juga bisa menjadi media diri untuk berekspresi.

Nggak hanya satu, jenis sablon kaos itu ternyata ada banyak macamnya loh. Selain ada sablon manual yang menggunakan alat seperti screen dan rakel yang dikerjakan menggunakan tenaga manusia, ada juga loh sablon digital yang pengerjaannya menggunakan mesin.

Dari dua jenis sablon itu, ternyata masih banyak lagi jenis lain yang ada dalam dunia persablonan. Biar nggak bingung, Diadona.id akan memberikan sedikit uraian tentang berbagai jenis sablon kaso yang terbaik beserta sedikit penjelasannya. Yuk simak uraiannya di bawah ini!

1 dari 6 halaman

1. Sablon Plastisol

Pertama ada jenis sablon kaos berupa plastisol. Ini merupakan sablon dengan oil based atau berbasis minyak. Karakter dari sablon plastisol dikatakan sebagai salah satu jenis sablon terbaik dan berstandar internasional. Nggak hanya itu, tinta sablon plastisol akan lebih baik ketika digunakan untuk mencetak gambar pada kain-kain berwarna gelap.

Salah satu keunggulan sablon plastisol adalah kemampuannya untuk mencetak ukuran gambar yang super kecil namun tetap dengan hasil yang prima. Tapi sablon ini juga cenderung kurang tahan lama karena tinta yang digunakan biasanya tidak tahan panas. Efeknya, tinta ini mudah sekali mengelupas. Namun jika dirawat dengan benar dijamin awet dan tahan lama.

2. Sablon Rubber

Yang kedua ada jenis sablon kaos yang bernama Rubber. Sesuai namanya, ini adalah sablon yang berbahan dasar karet, selain berbahan dasar karet, sablon Rubber juga merupakan jenis sablon water based atau berbasis air.

Sifat elastis yang dimiliki oleh sablon ini membuat jenis ini s=menjadi salah sah satu sablon terbaik. Selain itu, jika dibandingkan dengan sablon Plastisol, Rubber ini adalah sablon yang mempunyai harga relatif murah.

2 dari 6 halaman

3. Sablon Discharge

Kemudian ada jenis sablon kaos yang bernama Discharge. Jadi, ini adalah salah satu teknik sablon dengan cara manual, menggunakan jenis tinta yang dapat mengubah warna dasar kainnya menjadi sama dengan warna tinta yang digunakan. Sablon Discharge juga kerap disebut dengan istilah cabut warna.

Hal yang harus kita perhatikan saat menggunakan sablon jenis ini adalah kualitas warna dan tingkat kecerahannya akan menurun pada saat sablon meresap. Oh iya, sablon ini tidak cocok digunakan pada beberapa warna kaos (birum ungu, hijau), dan tidak cocok digunakan pada beberapa jenis kaos.

4. Sablon Flocking

Flocking juga merupakan jenis sablon kaos yang cukup populer. Jadi, sablon yang satu ini akan menimbulkan efek bulu-bulu halus (flock) pada permukaannya seperti beludru. Juga, sablon ini tidak menggunakan tinta melainkan menggunakan serbuk atau bubuk pewarna.

3 dari 6 halaman

5. Sablon DTG

Jenis sablon DTg ini merupakan bagian dari sablon digital. DTG atau direct to Garment ini adalah teknik sablon ini tidak memerlukan bantuan transfer paper atau apapun, tapi bisa langsung cetak pada media kainnya.

Salah satu keunggulan dari sablon DTG adalah mampuan mencetak gambar full color. Selain itu, proses pengerjaan dari sablon DTG ini juga sangat cepat mengingat semuanya dikerjakan oleh mesin.

6. Sablon DTF

Kemudian ada jenis sablon digital yang lain yakni DTF atau Direct Transfer Film. jadi proses sablon dari metode ini adalah menggunakan tinta khusus untuk proses transfer desain (gambar) menggunakan kertas film.

Salah satu kelebihan dari sablon DTF ini adalah bisa diaplikasikan ke berbagai kain kaos seperti kaos katun, kanvas, polyester, dan lain-lain, selama bahan tersebut punya sifat tahan panas.

4 dari 6 halaman

7. Sablon Foil

Selanjutnya ada sablon Foil. Jadi ini adalah jenis sablon kaso yang menggunakan lapisan yang berasal dari kertas logam. Menggunakan kertas logam ini akan menghasilkan cetakan sablon terlihat mengkilat dan tampak elegan. Sablon foil termasuk jenis sablon yang awet, tahan lama dan hasilnya pun jernih.

8. Sablon Polyflex

Jenis sablon polyflex adalah sablon yang menggunakan material sejenis sticker vinyl dan memiliki hasil warna yang cerah dan detail serta awet dan juga tahan lama. Sayangnya, metode tidak dapat mencetak warna gradasi dan juga tidak bisa disetrika secara langsung.

Biasanya, sablon polyflex ini banyak digunakan untuk sablon kaos sport. Untuk menyablon nomor punggung, logo klub, dan juga berbagai produk sponsornya.

5 dari 6 halaman

9. Sablon Glitter

Sesuai dengan namanya, jenis sablon kaos Hliter adalah sablon yang hasilnya bisa menimbulkan efek kekilauan. Selain itu, ini juga merupakan sablon yang juga punya ketahanan bentuk yang cukup lama. sablon ini bagus digunakan pada kaos yang berbahan dasar gelap atau bahan lainnya

10. Sablon Foam/Puff

Jenis sablon kaos yang terakhir adalah sablon foam atau puff. Jadi, ini adalah sablon yang hasilnya memiliki efek timbul. Juga, hasil dari sablon ini permukaannya lembut seperti pada busa, serta cocok digunakan untuk semua bahan katun.

Namun, sablon foam atau puff ini tidak bisa dikenakan setrika karena pasti akan rusak. Selain itu, jenis ini juga tidak bisa digunakan ketika kita ingin mencetak sesain yang memiliki warna gradasi.

Beri Komentar