Kisah Inspiratif Penjual Bakso Berusia 88 Tahun di Solo: Selama Masih Kuat, Aku Gak Mau Minta-Minta

Reporter : Anif Fathul Amin
Selasa, 28 Juli 2020 11:03

Superman banget nih!

Kisah penjual bakso di Solo bernama Pak Min, menjadi perbincangan warganet. Hal tersebut diketahui dari unggahan akun Instagram @thoric.idn, Minggu (19/7/2020).

Dalam keterangannya, pengunggah menyebut Pak Min saat itu sedang sepi pembeli. Sehingga, kakek berusia 88 tahun itu hanya duduk menanti pembeli datang. Menurut akun itu, Pak Min biasanya berjualan di bundaran Gladag arah Balai Kota Solo.Pak Min menjual semangkok baksonya dengan harga Rp 10 ribu.

1 dari 3 halaman

View this post on Instagram
Karena ada Nafkah yg harus dipenuhi.. Ada tanggung jawab yg musti teratasi.. Maka Usia 88 tahun pun tidak jadi halangan utk berniaga, ditengah kerasnya Kota Solo, berkeliling, berkawan dinginnya Malam.. .. Ini lah Pak Min, sosok hebat tsb.. Meski usia tak lagi muda, tapi prinsip beliau: Pantang Meminta-minta.. Nyambut gawe sing telaten, sabar, lan Halal.. Insya Allah bakal ono rezeki ne... ------ Masya Allah.. Semangat pak min.. Semoga ada orang orang baik yg melihat ini, dan anda menjadi Jalan Rezeki bagi Pak Min... -------- Bakso Pak Min Lokasi: Gladag Ke Utara Jl. Jend Sudirman Solo Biasanya jam 20.00 - 21.30 ada di sekitar kawasan itu... Selamat Nglarisi Pak min yaaaa.. Semoga berkah bagi kita semua...

A post shared by Mas Ahmad Thoric (@thoric.idn) on Jul 21, 2020 at 10:44am PDT

Pengunggah bernama Thoric itu mengaku bertemu Pak Min pada Kamis (16/7/2020).
Warga Solo ini mengungkapkan, rasa bakso yang dijual Pak Min tersebut sangat enak.

"Bakso Pak Min enak banget, semangkok harganya Rp 10 ribu, sudah komplit isiannya," ungkapnya.

Menurutnya, Pak Min biasanya juga berkeliling untuk menawarkan bakso yang dijual.

"Rutenya mulai dari Kampung Sewu Solo sampai area kawasan Gladag. Di situlah saya berjumpa beliau," lanjut dia.

2 dari 3 halaman

Seorang Kakek Usia 88 Tahun Masih Jualan Bakso © Diadona

Tak hanya sekali, Thoric kembali mendatangi tempat jualan Pak Min pada malam selanjutnya. Seperti sebelumnya, kakek yang sudah berjualan bakso puluhan tahun itu masih sepi pembeli.

" Sehari setelahnya berjumpa lagi dengan beliau, masih sepi dan sendirian di perempatan Telkom Solo," ungkapnya.

Selain merasa iba, Thoric juga kagum dengan semangat yang dimiliki Pak Min.Mengingat, kakek tersebut masih terus berjualan untuk merawat adiknya yang sakit.

" Siapa yang enggak kasihan melihat laki-laki sepuh. Yang seharusnya beliau istirahat di rumah, tapi tetap berjualan di kerasnya Kota Solo," katanya.

" Beliau pantang meminta-minta, tetap berjuang dengan berdagang," lanjut Thoric.

3 dari 3 halaman

Seorang Kakek Usia 88 Tahun Masih Jualan Bakso © Diadona

Ia menambahkan, Pak Min ternyata menganggap berjualan bakso sebagai sebuah hiburan. Sebab, penjual bakso di Solo ini bisa bertemu dengan para pembeli setiap harinya.

" Aku sempat tanya kenapa enggak pilih istirahat. Beliau jawab 'jualan ini hiburanku, bisa ketemu banyak orang. Selama masih kuat, aku enggak mau minta-minta'," terangnya seperti perkataan Pak Min.

Salut buat Pak Min! Semoga dagangannya laris terus ya pak.