© Donasionline.id
Ketika umur sudah begitu tua, biasanya yang dilakukan adalah menikmati hidup dengan orang-orang terdekat dan tersayang. Namun faktanya, masih banyak sepasang lansia yang harus bertahan hidup dengan begitu kerasnya, bahkan tak sedikit mereka yang hidup sebatang kara.
© Diadona
Sepasang lansia ini juga demikian. Kakek Taslim dan istrinya, Nenek Odah, masih berjuang bertahan hidup. Kakek Taslim sendiri umurnya 80 tahun, sedangkan Nenek Odah 74 tahun.
Kakek Taslim dan Nenek Odah hidup dengan penuh kekurangan. Rumah yang mekeka tinggali kurang layak dan tidak terawat. Sedangkan untuk mencari nafkah, Kakek Taslim bekerja sebagai buruh cangkul panggilan, dan juga menjaga istrinya yang sakit.
Kakek Taslim sering memberi makan di warung. Namun ia hanya membeli satu bungkus saja. Satu bungkus nasi itu pun Kakek Taslim makan bersama dengan sang istri tercinta.
Namun untuk menghemat keuangan, satu bungkus nasi tersebut sering Kakek Taslim dan Nenek Odah makan untuk satu minggu, bahkan dua minggu. Bayangkan saja. Kita biasanya makan 3 kali sehari. Kakek Taslim dan Nenek Odah 1 minggu sekali, itu pun dibagi dua.
Nenek Odah awalnya hanya sakit kepala, namun jadi sakit ke saraf dan akhirnya lemas ke seluruh tubuh. Sekarang, Nenek Odah bahkan tidak bisa beranjak dari tempat tidur. Ya, ia hanya bisa berbaring di atas kasur sepanjang hari.
Ya ampun, kasihan sekali. Jika kalian ingin membantu sepasang lansia tersebut, klik link ini, ya!
Terima kasih!
