Miris, Remaja Ini Dipaksa Nikah dengan Pria Beda Usia 35 Tahun dan Punya 4 Istri

Reporter : Devi Puspitasari
Kamis, 19 November 2020 12:38

Remaja ini bahkan seumuran dengan anak sang suami.

Pernikahan usia dini sayangnya masih saja kerap terjadi di beberapa negara, salah satunya Filipina. Belum lama ini, seorang remaja berusia 13 tahun dipaksa menikah dengan seorang petani berusia 48 tahun.

Tentu saja, pernikahan keduanya langsung mencuri perhatian publik dan jadi viral. Tak hanya karena perbedaan usia pasangan ini yang cukup jauh, usia pengantin wanita yang masih di bawah umur juga nggak lepas dari sorotan.

1 dari 4 halaman

Dipaksa Menikah

Remaja 13 tahun menikah dengan pria 48 tahun © Diadona

Dikutip dari World of Buzz, remaja 13 tahun ini dipaksa menikah dengan seorang petani bernama Abdukrzak Ampatuan. Dari foto yang beredar, pasangan dengan beda usia 35 tahun ini menikah pada 22 Oktober lalu.

Mirisnya, remaja ini dikabarkan sebagai istri kelima dari sang petani. Abdukrzak sendiri mengaku nggak menyesal menikahi seorang remaja seusia putranya dan malah berencana ingin memiliki anak saat sang istri sudah berusia 20 tahun.

2 dari 4 halaman

Merawat Anak Suami

Remaja 13 tahun menikah dengan pria 48 tahun © Diadona

“ Saya sangat senang bertemu dengannya dan bisa menghabiskan sisa hidup saya bersamanya. Dia akan merawat anakku," ucap Abdukrzak.

Ia menambahkan untuk saat ini mereka belum siap memiliki anak dan berencana akan mengirim sang istri untuk menyelesaikan studinya lebih dulu. Pernikahan beda usia ini terjadi di kota Mamasapano, Maguindanao, Filipina.

3 dari 4 halaman

Pernikahan di Bawah Umur

Ilustrasi pernikahan di bawah umur © Diadona

Pernikahan seperti yang terjadi pada remaja ini diperbolehkan di beberapa daerah tertentu di Filipina, terutama di provinsi Mindanao. Mereka memperbolehkan anak di bawah umur menikah asal sudah mencapai pubertas.

Data dari Nations Children's Fund (UNICEF) menunjukkan bahwa Filipina memiliki jumlah pengantin anak tertinggi ke-12 di dunia yang mencapai 726.000.

4 dari 4 halaman

Lima belas persen anak perempuan di negara itu menikah sebelum berusia 18 tahun dan dua persen menikah sebelum berusia 15 tahun.

Well, gimana guys menurut kamu melihat hal ini?