Video Korban Sebelum Meninggal di Gunung Lawu, Lepas Baju di Puncak dan Berperilaku Aneh

Dilansir dari dari berbagai sumber, kejadian ini bermula ketika Andi diminta teman perempuannya untuk mengantar buang air kecil.Setelah selesai buang air, perempuan itu sudah tidak melihat lagi Andi, ia berpikir bahwa Andy sudah kembali ke dalam tenda.

Namun, ketika pagi datang, Andi tak kunjung ditemukan. Kemudian rombongannya memutuskan untuk turun dan melaporkan bahwa teman mereka, Andi telah hilang.

Kemudian, beberapa waktu yang lalu beredar sebuah video yang menunjukkan Andy Sulistyawan di puncak gunung. Rupanya, di hari yang sama, ketika teman-temannya mencari ke Hargo Dumiling dan Pasar Dieng, Andi masih dalam kondisi hidup.

© Diadona

Menurut keterangan dalam unggahan video tersebut, sebuah rombongan bertemu dengan korban pada Minggu (05/07). Di sebuah lokasi, para pendaki dari Ungaran melihat sosok Andi sedang mengumpulkan kayu cantigi, dengan mematahkannya. Saat pertemuan itu terjadi, para pendaki Ungaran sempat bertanya daerah asal Andi dan berapa orang yang melakukan pendakian.

" Dari kemuning mas," jawab Andi saat ditanya pendaki Ungaran.

Keanehan yang terjadi adalah saat itu Andy melepas jaket dan juga kaosnya untuk membungkus kayu yang ia cari. Padahal saat itu angin sedang sangat kencang.

Ketika ditanya oleh rombongan tersebut Andy mengatakan bahwa ia disuruh mencari kayu oleh " Mbok" . Namun, rombongan tersebut tidak menyadari bahwa apa yang dilakukan oleh Andy tersebut sudah tidak wajar.

Mereka pun tetap melanjutkan perjalanan dan meninggalkan Andy. Lalu keesokan harinya Andi ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

video ketika Andi Sulis masih hidup namun tindakannya sudah diluar kesadaran dia.

Semoga Andi Sulis Husnul Khatimah... Aamiin. pic.twitter.com/RXlp9ZdGIv

July 25, 2020

Berbagai asumsi pun muncul seiring viralnya video detik-detik akhir Andy tersebut. Asumsi terbagi menjadi dua, ada yang mengatakan bahwa ini adalah salah satu bukti mistisnya Gunung Lawu. Lalu, ini adalah sebuah gejala hipotermia ekstrim.

Apapun penyebabnya, sangat wajib bagi kita semua untuk menyiapkan segala hal ketika hendak melakukan pendakian, mulai dari peralatan, bekal makanan dan juga fisik dan mental.

Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi ya. Dan juga semoga Andy meninggal dalam keadaan yang diridhoi tuhan.