© Freepik.com
Seiring dengan berjalannya waktu, anak akan tumbuh menjadi remaja hingga kemudian beranjak dewasa. Di fase itu, anak akan mulai membutuhkan kebebasan dan ingin mencoba mandiri dengan hidup sendiri.
Sebagai orang tua, akan ada waktu di mana kita harus merelakan anak untuk hidup mandiri jauh dari kita. Entah karena alasan sekolah atau mungkin bekerja, momen itu akan dialami oleh setiap orang tua dalam kehidupan mereka.
Perasaan sedih tentu sangat wajar kita rasakan saat harus berpisah dengan anak. Ikatan yang telah kita bangun sejak melahirkan mereka ke dunia tentu berperan besar atas perasaan campur aduk yang kita rasakan di momen tersebut.
Tapi kita tentu nggak boleh egois dengan mengekang anak agar tetap tinggal. Dilansir dari Moms.com, berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk meredakan rasa sedih saat harus berpisah dengan anak.
© Diadona
Perpisahan dengan anak tentu bukan berarti selamat tinggal untuk selamanya. Kita bisa membuat perpisahan yang sangat menyenangkan setiap kali kita mengantar anak untuk meninggalkan rumah.
Mulai dari membuat acara khusus sebelum mereka pergi hingga menghujaninya dengan banyak kasih sayang, bisa kita lakukan agar perpisahan terasa lebih menyenangkan. Pastikan kita selalu mengucapkan selamat tinggal dan memberinya beberapa pelukan berapa pun usia anak untuk menunjukkan kasih sayang kita pada mereka.
© Diadona
Mengurangi rasa cemas pada perpisahan bisa kita mulai dengan menerima apa yang kita rasakan. Ikatan antara ibu dan anak memang sangat erat dan terkadang sulit untuk dijelaskan.
Ketahuilah bahwa cinta yang kita rasakan adalah nyata adanya. Jadi nggak masalah untuk merasa sedih saat menghadapi fase di mana kita harus membiarkan anak pergi untuk tujuan yang lebih baik.
© Diadona
Meski merasa sedih, sebaiknya kita nggak membuat anak merasa buruk akan hal itu. Saat kita menunjukkan kesedihan, anak akan mulai merasa bersalah karena harus meninggalkan kita.
Untuk itu, kita harus berusaha tetap tenang dan kuat sebagai ibu. Tetap semangat dan percaya diri akan membuat anak nggak terlalu khawatir saat meninggalkan kita.
© Diadona
Kita bisa mencoba untuk fokus pada diri sendiri mulai sekarang. Sebelum menjadi ibu, kita adalah manusia utuh dengan pikiran dan minat.
Mulai fokus pada apa yang ingin kita lakukan untuk diri sendiri dalam hidup. Habiskan waktu untuk menyenangkan diri seperti berolahraga, melakukan yoga, ngobrol dengan teman, hingga memulai hobi baru.
© Diadona
Jika rasa sedih karena perpisahan mulai terasa sulit, kita bisa membicarakan hal itu dengan teman kita. Bicara dengan sesama ibu tentu akan meringankan kita karena mereka juga bisa memahami perasaan yang kita rasakan.
Melakukan obrolan dan mengungkapkan perasaan bisa mengurangi beban emosional di pundak kita lho! Nggak perlu malu untuk mencari bantuan, bahkan jika dibutuhkan kita bisa menemui terapis untuk membantu kita mengatasi perasaan itu.
Semoga informasi ini bisa membantu ya, Moms!
Diskon Shopee Periode April 2024, Banjir Promo dan Voucher Belanja!
Spoiler One Piece 1112: Gorosei Terus Mengamuk di Egghead, Luffy Kewalahan?
Potretnya saat Pakai Hijab Bikin Makin Adem, Ini Deretan Foto Rebecca Klopper Berangkat Umrah
Foto Lebaran Ayu Ting Ting yang Kembaran Baju dengan Tunangannya, Fans Dibuat Ikut Senang
Dituduh Terseret Kasus Korupsi Rp271 Triliun, Ayu Dewi Langsung Klarifikasi
Selamat, Alyssa Soebandono Melahirkan Anak Ketiga Berjenis Kelamin Perempuan
Tak Dimaafkan Nikita Mirzani, Lolly Diduga Kehabisan Uang sampai Jual Baju Bekas
Tak Hanya Instagram, Kini Semua Konten di Channel YouTube Sandra Dewi Juga Menghilang