© Shutterstock
Ketika tidur, seseorang memang terjaga sepenuhnya. Artinya, dia mungkin tak mengetahui apa yang sedang dia lakukan. Salah satu yang bisa jadi nggak disadari adalah kebiasaan mengorok atau mendengkur.
Pada, jika kita sedang tidur dengan seseorang atau pasangan sah kita, ngorok bisa banget menganggu. Namun melansir dari Merdeka.com, ngorok juga bisa jadi salah satu tanda masalah kesehatan serius!
© Diadona
Banyak yang menganggap mengorok adalah salah satu tidur sedang nyenyak-nyenyaknya. Padaha, Dr. dr. Fauziah Fardizza, Sp. THT-KL(K) Staff Departemen divisi THT laring Faring RSCM, menjelaskan bahwa ngorok itu bukan berarti tidur lelap. Sebaliknya, ngorok berarti sedang terjadi gangguan pernapasan ketika tertidur.
“ Ketika udara masuk dari hidung menuju nasofaring (tenggorokan bagian atas, terletak di belakang hidung, di balik langit-langit rongga mulut), udara akan menggetarkan langit-langit lunak melalui celah sempit,” ujar dr. Fauziah.
Saluran pernapasan yang menyempit itulah yang membuat suara ngorok terjadi. Namun jika dengkuran terdengar teratur dan punya ritme jelas, itu berarti tak ada masalah napas yang terjadi. Sebab perbedaan lokasi penyempitan tersebut yang menyebabkan bunyi ngorok bisa berbeda-beda.
“ Lokasi penyempitan yang berbeda menyebabkan bunyi mendengkur juga berbeda-beda, misal sempitnya di langit-langit, atau di hidung maka bunyinya akan berbeda,” lanjutnya.
© Diadona
Yang menjadi masalah besar adalah ketika suara ngorok tersebut tiba-tiba berhenti. Sebab, hal tersebut bisa berarti berhentinya napas. Ketika terjadi, jalur pernapasan artinys tertutup. Otak pun akan memberi sinyal ke tubuh bahwa sedang kekurangan oksigen. Sehingga, tubuh akan merespon dengan terbangun dari tidurnya.
Ketika hal ini terjadi berulang-ulang sepanjang alam. akvitias seseorang pada siang hari bisa terganggu. Kualitas hidupnya menjadi berkurang dan tak sesehat seperti orang pada umumnya.
" Hal ini berkaitan dengan penurunan kadar oksigen, penderitanya akan terbangun ketika tidur berulang-kali dalam satu malam. Sehingga, tidurnya akan terputus-putus. Ini akan mengganggu sistem tubuh dan membuat kantuk berlebihan di siang hari. Kantuk berlebihan akan membuat kualitas hidup yang buruk bagi penderitanya, mengganggu konsentrasi, cepat lupa, juga meningkatkan angka kecelakan apabila mengantuk ketika sedang menyetir."
Wah, ternyata ngorok bukanlah hal yang seharusnya dianggap remeh ya!
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Diskon Shopee Periode April 2024, Banjir Promo dan Voucher Belanja!
Spoiler One Piece 1112: Gorosei Terus Mengamuk di Egghead, Luffy Kewalahan?
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?
Dituduh Terseret Kasus Korupsi Rp271 Triliun, Ayu Dewi Langsung Klarifikasi
Selamat, Alyssa Soebandono Melahirkan Anak Ketiga Berjenis Kelamin Perempuan