Konsumsi Daun Jambu Biji Bisa Bantu Redakan Diare, Mitos atau Fakta?

Reporter : Anif Fathul Amin
Jumat, 10 September 2021 15:03
Konsumsi Daun Jambu Biji Bisa Bantu Redakan Diare, Mitos atau Fakta?
Ternyata begini lho penjelasannya

Saat diare menyerang, pasti rasanya nggak enak banget. Selain frekuensi buang air besar yang meningkat, perut akan terasa mual dan nggak enak dibawa gerak.

Nah, ketika kita mengalami diare, ada sebagian orang terdekat kita yang menyarankan untuk mengonsumsi daun jambu biji sebagai obat herbal. Mereka meyakini, bahwa daun jambu biji berkhasiat untuk meredam diare secara alami. Benarkah demikian?

1 dari 5 halaman

Ilustrasi Daun Jambu Biji © Diadona

Di Indonesia sendiri, daun jambu biji sudah cukup sering dimanfaatkan sebagai alternatif obat herbal untuk mengatasi diare. Bukan hanya isapan jempol, kandungan antioksidan dalam biji jambu memang punya manfaat untuk mencegah efek berbahaya dari proses oksidasi, seperti dikutip dari laman Halodoc.

2 dari 5 halaman

Ilustrasi Daun Jambu Biji © Diadona

Oksidasi adalah proses pelepasan molekul radikal bebas. Saat melakukan aktivitas sehari-hari, tubuh mengalami paparan radikal bebas, misalnya akibat polusi atau makanan tertentu. Nah, radikal bebas bisa meningkatkan risiko serangan penyakit.

Maka dari itu, antioksidan bisa membantu mencegah dan menurunkan risiko munculnya dampak dari paparan radikal bebas.

3 dari 5 halaman

Ilustrasi Daun Jambu Biji © Diadona

Selain memanggunakan daun jambu biji untuk mengatasi diare, kita juga bisa melakukan beberapa cara berikut:

  • Banyak minum air. Sebab, diare bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan sehingga rentan mengalami dehidrasi.
  • Makanan berkuah. Memang tak enak rasabya makan saat diare, nafus makan seketika hilang begitu saja. Namun, dengan memaksa makan makanan berkuah, tubuh bisa lebih cepat bugar dan terhindar dari dehidrasi.
  • Hindari makanan berlemak, asam, dan membatasi asupan kafein.

4 dari 5 halaman

Nah, kalau sekiranya beberapa langkah tadi sudah dilakukan namun kondisi tak kunjung membaik, sebaiknya kamu pergi ke dokter untuk segera mendapat pengobatan ya!

Beri Komentar