© Pixabay
Selain makan sayuran seperti petai dan jengkol yang menimbulkan bau mulut, makan kol juga disebut-sebut bisa menyebabkan bau badan. Namun, apakah benar anggapan bahwa makan kol bikin bau badan? Jika ya, bagaimana bisa makanan memengaruhi aroma tubuh? Lalu, apa yang sebaiknya kamu lakukan untuk mengatasinya? Yuk, simak jawabannya di sini!
© Diadona
Setiap orang tentunya punya bau badan. Namun ternyata, ada beberapa makanan tertentu yang dapat memengaruhi aroma tubuh. Banyak orang yang bilang bahwa kebanyakan makan kol bikin bau badan tidak sedap. Ternyata hal ini benar, lho! Pasalnya, makanan yang kita konsumsi dapat berpengaruh terhadap aroma cairan yang dihasilkan oleh tubuh, termasuk keringat.
Melansir Cleveland Clinic, sejumlah makanan seperti bawang, daging merah, ikan, asparagus, dan sayuran dengan kandungan sulfur tinggi seperti brokoli, kembang kol, dan kol dapat menyebabkan bau badan kamu semakin buruk. Sulfur merupakan bahan kimia yang memiliki bau seperti telur busuk.
© Diadona
Jadi, saat kamu makan makanan yang mengandung sulfur, zat ini bisa masuk ke peredaran darah dan terserap oleh tubuh. Sulfur yang terdapat pada kol inilah yang kemudian bikin bau badan kamu semakin menyengat, mulai dari bau mulut, bau air kencing, hingga bau keringat.
Apalagi bila kamu berkeringat cukup banyak, misalnya saat berolahraga atau berada di tempat yang panas, bakteri yang terdapat pada keringat yang mengandung sulfur dapat memperburuk aroma tubuh kamu.
© Diadona
Sebenarnya, zat sulfur bisa hilang dengan sendirinya melalui proses metabolisme tubuh. Namun, proses ini memakan waktu yang berbeda-beda pada setiap orang, bisa mencapai dua hari atau lebih.
Beberapa orang mungkin memerlukan waktu yang cukup lama hingga sulfur dalam keringatnya benar-benar menghilang. Akibatnya, bau badannya menjadi lebih buruk dari biasanya. Ini juga tergantung dari seberapa banyak zat sulfur yang kamu konsumsi. Bila kamu makan kol dalam jumlah yang banyak, tentunya akan membutuhkan waktu lebih lama agar aroma sulfurnya hilang dari tubuh kamu.
Agar tetap bisa memperoleh sejumlah manfaat yang ditawarkan oleh kol, cobalah tips-tips makan kol berikut agar tidak bikin bau badan.
© Diadona
Menurut studi yang diterbitkan oleh Journal of Food Science, susu dapat membantu memecah alil metil sulfida, senyawa berbau busuk yang dihasilkan oleh sulfur, dengan lebih cepat. Disarankan untuk memilih susu full fat karena manfaatnya untuk mengatasi bau badan lebih efektif daripada susu rendah lemak.
Selain itu, untuk mengatasi kol yang bikin bau badan cobalah mandi dengan lebih cermat untuk menyingkirkan bakteri yang semakin memperparah aroma tubuh kamu. Gunakan deodoran sehabis mandi karena ia mampu mengurangi produksi keringat berlebih sehingga dapat mencegah kamu dari bau badan.
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Diskon Shopee Periode April 2024, Banjir Promo dan Voucher Belanja!
Spoiler One Piece 1112: Gorosei Terus Mengamuk di Egghead, Luffy Kewalahan?
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?
Dituduh Terseret Kasus Korupsi Rp271 Triliun, Ayu Dewi Langsung Klarifikasi
Selamat, Alyssa Soebandono Melahirkan Anak Ketiga Berjenis Kelamin Perempuan