© Shutterstock
Salah satau penyakit yang serin dialami oleh Lansia adalah diabetes. Penyakit yang disebut silent killer ini memang disebut sebagai induk segaa=la jenis penyakit karena membawa komplikasi lain.
Hal inilah yang sering membuat penderita diabetes patah semengat. Mereka sering bertanya-tanya, apakah diabetes bisa disembuhkan? Nah, untuk menjawab pertanyaan itu, yuk kita lihat penjelasannya berikut ini.
© Diadona
Dilansir dari laman Klikdokter, diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan meningkatnya kadar gula dalam darah. Kondisi ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memetabolisme gula darah akibat kekurangan insulin. Insulin berfungsi mengelola gula dalam darah (pada diabetes tipe 1) atau tubuh yang tidak sensitif terhadap insulin (pada diabetes tipa 2).
Tumpukan gula darah tersebut memicu gangguan pada organ tubuh dan menimbulkan sejumlah gejala khas diabetes, seperti mudah lapar, mudah haus, sering buang air kecil, dan penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas. Gejala lain yang bisa timbul adalah mudah lelah, gatal di area kemaluan, luka yang sulit sembuh, dan gangguan penglihatan.
© Diadona
Di antara berbagai penyakit metabolik, diabetes adalah salah satu penyakit yang angka kejadiannya semakin tinggi. Sebagaimana dicatat oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO), jumlah penderita diabetes di dunia terus bertambah, terutama di negara berkembang. Indonesia sendiri menempati urutan keempat dalam daftar negara dengan kasus diabetes terbanyak. Diperkirakan, sekitar 10 juta orang mengalaminya.
Bertambahnya jumlah penderita diabetes tentu berdampak pada banyak aspek. Diabetes kerap disebut sebagai silent killer, atau pembuluh dalam senyap.
© Diadona
Karena, gejalanya sering terjadi perlahan tanpa disadari penderitanya, dan berujung pada berbagai komplikasi. Tak jarang, pasien diabetes memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan saat sudah terjadi gangguan ginjal, penglihatan, saraf, penyakit jantung, masalah pembuluh darah, dan sebagainya.
Dampak lainnya adalah, diabetes menyebabkan usia harapan hidup seseorang berkurang sekitar 5-10 tahun. Diabetes adalah salah satu penyebab kegagalan organ tubuh dan kematian pada usia muda.
© Diadona
Fakta-fakta di atas membuat banyak orang bertanya-tanya, apakah ada terapi yang bisa menyembuhkan diabetes?
Dokter jarang menyebutkan kata “ sembuh” pada penderita diabetes, karena memang penyakit tersebut tak bisa sembuh. Namun, diabetes bisa “ sembuh”, dalam arti kadar gula gula darah stabil dan terkontrol. Inilah yang merupakan tujuan pengobatan diabetes. Dengan demikian penderitanya bebas dari gejala, terhindar dari komplikasi yang berat, dan pada akhirnya dapat menjalani aktivitas sehari-hari tanpa gangguan penyakit ini.
Supaya gula darah stabil serta penyakit terkontrol, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:
Jadi, apakah diabetes bisa disembuhkan? Jawabannya tidak. Namun, diabetes dapat dikontrol. Dengan melakukan pola hidup sehat dan pengobatan yang tepat, penderita penyakit gula dapat merasakan hidup yang bebas dari gejala, serta terhindar dari komplikasi, dan penderita diabetes bisa menjalani aktivitas tanpa gangguan.
Manggung di Acara Nikahan, Ini Deretan Foto Tiara Andini Pakai Dress Bling-bling yang Bikin Salfok
Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun
Diskon Shopee Periode April 2024, Banjir Promo dan Voucher Belanja!
Spoiler One Piece 1112: Gorosei Terus Mengamuk di Egghead, Luffy Kewalahan?
Diwawancara Kasus Narkoba Sang Anak, Ekspresi Ibunda Chandrika Chika Malah Dihujat
Adik Via Vallen Dilaporkan Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor
El Rumi Sudah Kenalkan Eca Aura ke Ahmad Dhani dan Para Personel Dewa 19, Makin Serius Nih?
Dituduh Terseret Kasus Korupsi Rp271 Triliun, Ayu Dewi Langsung Klarifikasi
Selamat, Alyssa Soebandono Melahirkan Anak Ketiga Berjenis Kelamin Perempuan