Skipping Menambah Tinggi Badan, Mitos atau Fakta?

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Rabu, 18 November 2020 19:27
Skipping Menambah Tinggi Badan, Mitos atau Fakta?
Katanya sih gitu, tapi emang bener?

Banyak orang mengidam-idamkan untuk mempunyai postur badan yang tinggi. Berbagai cara pun dilakukan agar mendapatkan impian tersebut. Salah satu cara yang banyak dibicarakan adalah dengan sering-sering melakukan olahraga skipping.

Tapi, benarkah skipping bisa membantu menambah tinggi badan?

 

1 dari 3 halaman

Fakta

Ilustrasi Tinggi Badan © Diadona

Melansir dari Hellosehat, ya, kabar ini benar adanya. Sering melakukan skipping bisa membantu menambah tinggi badan. Saat melakukan skipping, tulang dilatih menerima beban dengan menopang berat badan. Beban tersebut nantinya bisa memicu membentuk sel-sel tulang baru.

Tapi, itu kan khusus skipping, dan sebenarnya olahraga teratur secara umum bisa menambah berat badan, dan tentu saja olahraga itu termasuk skipping. Hal ini dikarenakan adanya pelepasan hormon pertumbuhan (HGH) yang lebih banyak untuk memaksimalkan pertumbuhan tinggi badan.

 

2 dari 3 halaman

Namun ternyata, tak semua orang bisa sepenuhnya menikmati manfaat skipping untuk meninggikan badan. Hal ini rata-rata berlaku jika skipping sudah rutin dilakukan sejak anak-anak. Kemungkinannya masih bisa terjadi untuk remaja, dan tidak berlaku untuk orang dewasa setelah umur 30-an.

Hal ini dikarenakan ketika umur bertambah jumlah hormon HGH akan berkurang, dan ketika sudah lebih dari 30-an akan berangsur-angsur berkurang. Selain itu, tulang anak-anak dan remaja masih dalam tahap pertumbuhan.

3 dari 3 halaman

Wah, jadi begitu ya guys. Kalau masih anak-anak dan remaja yang masih mengalami pertumbuhan, skipping bisa membantu menambah tinggi badan. Tapi kalau sudah mencapai umur 30-an, hal itu nggak akan terjadi, tapi masih bermanfaat kok untuk kesehatan!

Beri Komentar