Tau Gak, Ada Orang yang Takut sama Uang! Gimana Bisa Kaya ya?

Chrometophobia

Melansir dari Fearof.net, fenomena ini disebut dengan chrometphobia, atau chrematophobia. Ia berasal dari bahasa Yunani, chermato yang berarti uang, dan phobos yang berarti kebencian atau ketakutan yang sangat mendalam.

Ketika orang-orang sangat membutuhkan uang, orang-orang dengan Chrometophobia akan cenderung menjauh. Mereka akan sulit dalam menjalani kehidupan sehari-hari, seperti pergi berbelanja atau bekerja, bahkan bepergian jauh dengan bus atau kereta api.

Orang dengna Chrometophobia takut akan korupsi, takut gagal mengatur finansial, akan bahkan hanya bertanggungjawa membawa uang. Atau, bisa juga takut karena kuman yang ada di uang tersebut yang berasal dari tangan orang lain. Untuk menerima uang, banyak sekali orang dengan Chrometophobia menggunakan sarung tangan.

Penyebab Chrometophobia

Seperti halnya phobia lain, takut terhadap uang kemungkinan berasal dari pengalaman negatif yang berhubungan dengan uang. Bisa juga dari kisah-kisah buruk mengenai uang; tentang keserahakan, yang merugikan orang-orang baik demi uang.

Atau mungkin karena mereka telah melihat orangtuanya sewaktu kecil bertengkar karena uang, sehingga pola pikir mereka terhadap uang menjadi jelek. Dalam beberapa kasus, ketika sudah berbentuk pola, maka akan sulit diubah bakan bisa menyebabkan Chrometophobia permanen.

Bahkan ketika orang yang tadinya tidak punya Chrometophobia, bisa terkena. Bisa dari akibat investasi buruk, dan muncul berita-berita buruk, sehingga mereka menjadi takut akan uang.

Menyembuhkan Chrometophobia

Orang dengan Chrometophobia bisa disembuhkan dengan pergi psikolog atau psikiater. Langkah pertama yang harus mereka lakukan adalah dengan mengakui dan menerima ketakutan mereka sendiri terhadap uang. Sehingga, langkah selanjutnya bisa dilanjutkan dengan mencari bantuan profesional yang bersangkutan.

Bisa juga dengan meditasi dan afirmasi positif. Bahkan hipnoterapi sekalipun. Pokoknya ketika jika memang kamu mempunyai Chrometophobia, jangan denial. Terima kenyataan, dan cepat cari pertolongan yang tepat, ya!