Waspada, 6 Penyakit Ini Bisa Diwariskan Turun-Temurun dalam Keluarga

Reporter : Mila
Jumat, 20 Agustus 2021 17:57
Waspada, 6 Penyakit Ini Bisa Diwariskan Turun-Temurun dalam Keluarga
Faktor genetik juga bisa jadi sumber penyakit.

Pada orangtua dan anak, ciri fisik dan sifat adalah hal yang bisa diturunkan. Hal yang dialami atau dimiliki oleh orangtua sering pula dimiliki oleh anak.

Tak hanya yang baik-baik saja, hal buruk seperti penyakit juga merupakan hal yang bisa diturunkan oleh orang tua kepada anak. Hal ini mungkin terjadi karena mutasi genetik yang terjadi dari orangtua kepada anak.

Melansir Healthgrades, ini sejumlah penyakit yang bisa diturunkan dari orangtua ke anak.

1 dari 6 halaman

Penyakit Sel Sabit

Penyakit sel sabit adalah penyakit turunan yang disebabkan oleh mutasi pada salah satu gen yang membentuk protein hemoglobin. Penyakit ini biasanya berujung pada anemia kronis dan kerusakan signifikan pada jantung, paru-paru, dan juga ginjal.

2 dari 6 halaman

Fibrosis Kistik

Fibrosis kistik disebabkan oleh mutasi genetik pada sel yang memproduksi lendir, keringat, serta cairan pencernaan.

Kondisi ini membuat lendir menjadi kental dan lengket sehingga menimbulkan kerusakan pada sistem pernapasan, pencernaan, hingga reproduksi.

Lebih lanjut, masalah kesehatan ini lebih rentan dialami oleh orang kulit putih terutama pada keturunan Eropa Utara.

3 dari 6 halaman

Penyakit Tay-Sachs

Penyakit Tay-Sachs adalah masalah genetik fatal dan bisa menyebabkan kerusakan pada sistem saraf. Orangtua yang mengalami masalah ini berisiko 50 persen menurunkan kondisi ini pada anak mereka.

4 dari 6 halaman

Hemofilia

Hemofilia adalah masalah yang lebih umum dialami pria dan ditandai dengan kurangnya pembekuan darah sehingga berujung pendarahan yang tak normal.

Risiko akan semakin besar saat ibu juga mengalami kondisi ini, terutama karena penyakit ini diturunkan melalui kromosom X.

5 dari 6 halaman

Penyakit Huntington's

Penyakit Huntington's adalah kondisi yang bisa diturunkan saat seseorang mulai tua. Kondisi ini disebabkan oleh rusaknya sel saraf di otak secara cepat dan berujung hilangnya fungsi otak dan otot.

6 dari 6 halaman

Distrofi Otot

Distrofi otot adalah cacat genetik yang menganggu produksi protein yang dibutuhkan untuk perkembangan otot yang sehat. Gejala seperti hilangnya massa otot bisa mulai dialami sejak kecil. Penyakit ini sendiri sebenarnya bisa dialami pada siapa pun dan usia berapa pun.

Seperti yang diketahui, sebagian besar penyakit genetik tidak bisa disembuhkan. Meski begitu, salah satu hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi resiko gejala atau keparahannya adalah dengan melakukan gaya hidup sehat.

Semoga informasi ini bermanfaat ya!

Beri Komentar