Terus Berinovasi, Tesla akan Terima Pembayaran Menggunakan Bitcoin!

Reporter : Hevy Zil Umami
Selasa, 9 Februari 2021 15:45
Terus Berinovasi, Tesla akan Terima Pembayaran Menggunakan Bitcoin!
Tesla mengumumkan telah membeli bitcoin senilai USD 1,5 miliar. Pembuat mobil listrik juga berencana menerima pembayaran dalam bitcoin.

Paket Bitcoin yang digunakan untuk pembayaran akan tunduk pada hukum yang berlaku dan awalnya dibatasi.

Hal tersebut disampaikan Tesla kepada Securities and Exchange Commission (SEC). Tesla akan membeli bitcoin sehingga lebih fleksibel untuk mendiversifikasi dan mengoptimalkan uang tunai dan investasi.

1 dari 3 halaman

Ilustrasi Kripto © Diadona

Langkah ini akan menjadikan Tesla sebagai produsen mobil besar pertama yang melakukannya. Bitcoin senilai USD 1,5 miliar akan memberi Tesla likuiditas dalam cryptocurrency ketika ia mulai menerima pembayaran.

Dengan Tesla memilih bitcoin untuk mewakili investasi dengan persentase investasi tunai yang signifikan. Perusahaan memiliki lebih dari USD 19 miliar dalam bentuk kas dan setara kas pada akhir tahun 2020.

Meskipun demikian, langkah tersebut menimbulkan pertanyaan seputar perilaku terbaru CEO Tesla Elon Musk di twitter. Ini telah menaikkan harga cryptocurrency seperti bitcoin dan Dogecoin dengan memposting pesan sehingga lebih banyak orang membeli mata uang digital.

2 dari 3 halaman

Saham Tesla Menjadi Kuat

Elon Musk © Diadona

Dua minggu lalu, miliarder Elon Musk juga menambahkan tagar #bitcoin ke bio Twitter-nya, membantu meningkatkan mata uang digital hingga 20 persen.

" Saya pikir saat ini bitcoin adalah hal yang baik, dan saya adalah pendukung bitcoin," ujarnya di situs chat media sosial Clubhouse.

Harga bitcoin melonjak ke level baru awal pekan ini dengan pengumuman Tesla. Harga Bitcoin mencapai level tertinggi USD 44.200.

3 dari 3 halaman

Elon Musk © Diadona

Saham Tesla naik lebih dari dua persen dalam perdagangan Senin pagi. Dengan pengumuman kepada pihak berwenang, Tesla memberi tahu investor tentang volatilitas harga bitcoin.

Musk pernah mendapat masalah karena postingan Twitter-nya menggerakkan pasar. Namun, tidak jelas bagaimana unggahan tersebut menyangkut cryptocurrency. Komisi Keamanan dan Pertukaran menuduh Musk melakukan penipuan pada 2018 karena tweet-nya membuat saham perusahaan menjadi $ 420 per saham.

Musk terpaksa mengundurkan diri sebagai ketua dan membayar denda $ 20 juta untuk perusahaan itu sendiri.

Beri Komentar