'Membosankan' Bisa Jadi Kunci Hubungan Awet dan Langgeng, Ini Penjelasan Menurut Ahli

Reporter : Yayuk Harini
Selasa, 24 November 2020 16:10
'Membosankan' Bisa Jadi Kunci Hubungan Awet dan Langgeng, Ini Penjelasan Menurut Ahli
Jadi membosankan malah membuat hubungan makin langgeng, gimana ceritanya ya?

Menjalin hubungan asmara memang diharuskan imbal balik dan dibutuhkan komitmen dari dua belah pihak. Bisa jadi dengan melakukan aktivitas seru bersama pasangan, dating di akhir pekan, atau hanya sekedar 'say hello' dan menanyakan kabarnya adalah salah satu yang bisa bikin kita good mood.

Gejolak asmara yang memuncak tentu dirasakan dengan kehadiran sang pujaan hati. Tak khayal, banyak muda-mudi yang selalu mendambakan waktu untuk ketemuan. Mereka pun yang sudah jadian berharap supaya hubungannya bisa awet, langgeng, menikah, serta menua bersama. Di balik itu semua, menjadikan hubungan langgeng tak melulu harus dengan jalan itu loh. menurut pakar, menjadi sosok yang 'membosankan' juga bisa membuat hubungan kian langgeng lho. Yuk simak ulasannya berikut ini yang telah Diadona kutip dari laman Brightside.me pada Selasa (24/11/2020).

 

1 dari 4 halaman

Sikap 'Membosankan' Adalah Dasar dari Hubungan yang Kuat

Ilustrasi pasangan bahagia © Diadona

Seorang paenulis swadaya Mark Manson yakin bahwa salah satu ciri terpenting dari hubungan yang kuat dan harmonis adalah dengan menunjukakn kemampuan pasangan untuk menjadi bosan bersama. Ia percaya bahwa pasangan yang telah bersama selama 60 tahun atau lebih mampu menyelamatkan hubungan mereka. Hal ini tentu bkan hanya karena semua petualangan yang telah dilalui bersama, namun mereka tahu bagaimana melakukan hal-hal yang membosankan bersama dan masih menikmati kebersamaan tersebut.

2 dari 4 halaman

Pasangan yang Membosankan Suka Melakukan Kegiatan Harian Bersama

Ilustrasi Pasangan Bahagia © Diadona

Menjalin hubungan jangka panjang akan muncul gairah yang perlahan berkurang dan kegembiraan memudar.Menghadapi aka hal ini pasangan harus tetap bisa melakukan hal bersama. Pergi berbelanja bahan makanan, bersantai di rumah pada akhir pekan, dan memasak makan malam harus menjadi bentuk aktivitas lain yang menyenangkan dan tidak menyebabkan iritasi. Hubungan jangka panjang tidak didasarkan pada drama atau emosi gila, tetapi pada dukungan dan kemampuan untuk berbagi hidup dengan orang lain. Terlihat membosankan bukan? Namun itulah hal yang malah membuat kita dan pasangan merasakan kenikmatan dan saling mengisi satu sama lain.

3 dari 4 halaman

Mengabaikan Standar yang Pada Media Sosial

Ilustrasi Pasangan Bahagia © Diadona

Mark juga yakin bahwa media sosial memiliki kontribusi pada kesalahpahaman umum bahwa pasangan yang sukses harus memiliki semua kegembiraan dalam hidup. Orang-orang mulai membandingkan hidup mereka dengan foto teman dan selebriti serta mereka takut ketinggalan dan merasa hal-hal menarik terjadi pada semua orang kecuali mereka. Dengan pendekatan ini memberikan tekanan tambahan pada pasangan dan membuat mereka meragukan perasaan mereka. Namun penting untuk disadari bahwa kebosanan adalah bagian kehidupan yang normal dan jelas bukan sesuatu yang harus membuat kita malu.

4 dari 4 halaman

Ingat, Bukan Berarti Kita Harus Menjadi Orang yang Membosankan, ya!

Terlepas dari pandangan di atas, berubah menjadi orang yang membosankan tanpa minat, kecuali bersantai di rumah, bukanlah suatu pilihan tepat. Menemukan keseimbangan yang sehat antara minat sendiri dan kehidupan dengan pasangan adalah suatu keharusan. Manson yakin bahwa kita bisa menjadi orang yang menyenangkan untuk bergaul dan menjadi pasangan romantis pada saat yang bersamaan. Jadi teruslah berkembang, tetapi jangan terlalu menekan hubungan dengan mencoba membuatnya terus menggairahkan, sambil melupakan kenyamanannya. Sesaat juga tak masalah untuk membosankan kok. Semoga menginspirasi!

Beri Komentar