© Id.pinterest.com/susmono
Suriname dikenal dengan sebutan “satu negara empat benua”, karena di negara tersebut hidup orang-orang keturunan Jawa, Belanda, Afrika, dan Amerika.
Negara Suriname memiliki kedekatan secara psikologis dengan Indonesia, karena sebagian penduduk Suriname merupakan keturunan dari suku Jawa yang pada masa penjajahan Belanda dikirim ke negeri tersebut sebagai kuli.
Sebagai negara yang memiliki ikatan sejarah yang sangat kuat dengan Indonesia, Suriname diketahui masih melestarikan kebudayaan dan tradisi Jawa pada khususnya.
© Diadona
Selain bahasa dan adat budaya yang masih dilestarikan, ternyata Suriname juga masih melestarikan sejumlah tradisi Jawa yang bisa dibilang cukup unik loh.
Salah satunya adalah tentang perayaan hari raya Idul Fitri yang kabarnya ditetapkan melalui hitungan primbon. Kabarnya, hitungan primbon tersebut merupakan peninggalan nenek moyang mereka sejak ratusan tahun lalu.
© Diadona
Tradisi penetapan lebaran tersebut masih terus dilestarikan, meskipun penduduk di sana banyak yang sudah bukan keturunan suku Jawa murni. Kemudian juga masih ada satu lagi tradisi lebaran Suriname yang cukup unik.
Yakni tradisi 'bodo kupat' yang juga sangat mirip dengan tradisi 'lebaran ketupan' bagi umat muslim Jawa di Indonesia. Wahh banyak banget ya kemiripannya.
Upaya mereka dalam terus melestarikan budaya nenek moyang selama ratusan tahun patut sekali di apresiasi ya.
10 Foto Tiffany Jolie yang Ramai Disebut Anya Taylor-Joy Versi Indonesia
10 Foto Lawas Putri Anne, Dari Dulu Cantiknya Natural Banget!
7 Rekomendasi Face Wash Pria untuk Kulit Berminyak agar Tampil Cerah dan Bebas Kilau
10 Inspirasi Model Baju Lebaran untuk Tampil Tomboy, Stylish, dan Kece
10 Potret Amanda Manopo Pamer Rambut Panjang Baru, Pesonanya bak Barbie Hidup!