Unik! Tempat Ini Dijuluki Desa Tesla Karena Mayoritas Penduduknya Punya Mobil Listrik

Reporter : Bagus Prakoso
Selasa, 29 Maret 2022 15:12

Mayoritas warga desa di sini punya mobil Tesla, gak heran kalau namanya Desa Tesla.

Tesla merupakan mobil listrik yang punya harga cukup mahal. Untuk bisa mendapatkan mobil listrik dari perusahaan milik Elon Musk ini kamu harus merogoh kocek yang cukup dalam.

Tapi ternyata ada loh, sebuah desa di pegunungan terpencil di China memiliki warga yang mayoritas penduduknya punya mobil mahal ini. Kok bisa? Seperti apa desa ini? Yuk kita kunjungi!

1 dari 3 halaman

Desa Tesla

Desa Tesla © Diadona

Sebenarnya, nama desa ini bukanlah Desa Tesla. Desa Tesla hanya julukan karena memang mayoritas penduduk di sini memiliki mobil listrik ini. Nama aslinya adalah Desa Panzhiga. Desa Panzhiga terletak di daerah pegunungan yang ada di Provinsi Yunan, China.

Melansir dari Oddity Central, Tesla menjadi merek mobil yang populer bagi warga desa Panzhiga. Bahkan, baru-baru ini, beredar di media sosial mengenai video yang memperlihatkan puluhan mobil Tesla berjajar di rumah-rumah warga. Setidaknya ada 40 mobil Tesla yang dimiliki warga desa Panzhiga.

Awalnya, orang-orang mengira jika video ini hanya ajang promosi untuk Tesla. Media setempat turut meliput kegiatan warga Panzhiga dengan Tesla selama beberapa minggu untuk membuktikan kebenarannya.

2 dari 3 halaman

Awal Mula Tesla Masuk Desa Panzhiga

Desa Tesla © Diadona

Tesla masuk desa ini berkat sosok Cai Run. Cai Run merupakan salah satu warga Panzhiga yang sudah lama merantau ke ibukota. Meskipun merantau, dirinya tetap memperhatikan kampung halamannya. Bahkan usai jalan tol dibuat pada 2016 ia pun memilih untuk kembali ke rumah.

Di tahun 2021, tepatnya di bulan Mei, Cai Run menjadi orang pertama yang membeli dan memanfaatkan mobil listrik di desanya. Bahkan, ia turut mendidik penduduk desa dan menunjukkan semua manfaat menggunakan mobil listrik.

Nyatanya, saat itu belum banyak warga yang mengetahui pemanfaatan mobil listrik dan menganggap tak ada yang bisa menggantikan mobil bertenaga mesin berbahan bakar. Namun, seiring berjalannya waktu, pendekatan multiorientasi Cai pun bekerja dengan baik.

Akhirnya warga menjadi tertarik dengan mobil listrik dan memilih untuk membeli Tesla. Jumlah mobil Tesla di desa Panzhiga bahkan menjadi sorotan banyak media.

3 dari 3 halaman

Dikunjungi Masyarakat di Luar Desa

Desa Tesla © Diadona

Kabar mengenai jumlah mobil Tesla di Desa ini pun sampai pada manajemen Tesla. Tesla langsung memberi kehormatan bagi desa Panzhiga dan memberikan supercharger yang ditandatangani langsung oleh Elon Musk.

Mereka akhirnya menggunakan mobil tersebut untuk mengirim berbagai bahan makanan untuk dijual di perkotaan.

Bahkan, karena hal ini, tak sedikit masyarakat dari luar Panzhiga berkunjung ke desa ini. Hal ini tentu berdampak pada pendapatan masyarakat. Masyarakat pun memanfaatkan Desa mereka menjadi sebuah desa wisata.

Tertarik untuk mengunjungi Desa Tesla ini?